Transmisi tenaga listrik merupakan salah satu bagian terpenting dalam sistem tenaga yang mana berfungsi sebagai penyalur daya listrik dari pembangkit (power plant) hingga gardu induk. Jaringan transmisi listrik memiliki panjang saluran yang jauh lebih panjang dan nilai tegangan yang jauh lebih besar dibandingkan dengan jaringan distribusi. Nilai tegangan dan panjang saluran yang besar inilah yang akan menyebabkan timbulnya efek kapasitansi antara jaringan transmisi dengan tanah yang mana disebut dengan line charging. Tak hanya itu, performansi saluran juga dipengaruhi oleh karakteristik beban yang ada. Dalam praktikum ini, akan dilakukan percobaan dengan memvariasikan panjang model transmisi dalam keadaan tanpa beban, memvariasikan jenis beban pada transmisi, dan juga kompensasi seri dan pararel pada jaringan transmisi tenaga listrik.